Posts

Showing posts from August, 2016

THREE ELEMENT KONTROL LEVEL AIR STEAM DRUM

Image
Parameter yang berhubungan dengan kondisi level air pada steam drum  selain sensor level air di steam drum yaitu debit aliran uap superheater ( main steam ) sebagai produk dari boiler, serta debit aliran feed water yang masuk ke boiler. Sistem THREE ELEMENT   kontrol level air steam drum ini menggunakan parameter level steam drum, debit aliran main steam,dan debit aliran feedwater sebagai sinyal input untuk sistem kontrol.Sehingga diharapkan level air pada steam drum dapat dijaga untuk tetap berada pada set point -nya sekalipun terjadi permintaan perubahan beban yang signifikan. Secara umum boiler-boiler pada pembangkit listrik menggunakan sistem SINGLE ELEMENT CONTROL dan THREE ELEMENT CONTROL . Single element control digunakan pada saat unit pembangkit start up dan shut down saja. Sedangkan pada saat beroperasi normal menggunakan three element control karena produksi uap air yang fluktuatif tergantung oleh kebutuhan beban listrik konsumen.

SINGLE ELEMENT KONTROL LEVEL AIR STEAM DRUM

Image
Pada sistem kontrol single element HANYA menggunakan sensor level air pada steam drum  yang menjadi sinyal input untuk sistem kontrol tersebut. Sebagai outputnya, sistem kontrol mengeluarkan perintah/sinyal kepada valve kontrol supply feed water untuk berada pada posisi bukaan tertentu sehingga level air di dalam steam drum tetap terjaga pada level set point-nya. Sistem kontrol ini tidak cocok untuk digunakan pada boiler skala besar yang digunakan oleh pembangkit listrik. Karena boiler pada pembangkit dituntut untuk selalu menyesuaikan besar produksi uap airnya sesuai dengan beban listrik yang ada. Saat terjadi perubahan beban listrik (naik misalnya) maka konsumsi uap air akan naik, sehingga level steam drum turun. Saat level turun itu perintah untuk valve kontrol feed water agar membuka dikirim. Dapat dibayangkan bahwa proses kontrol tersebut terlalu lambat untuk merespons terjadinya perubahan beban listrik.